Umat Hindu di Bali tidak pernah terlepas dari Upakara/Banten dalam setiap pelaksanaan upacara yadnya yang dilaksanakan, seperti yang kita ketahui bersama ada tiga klasifikasi utama tingkatan Upakara/Banten disesuaikan dengan kemampuan dari yang menggelar upacara yadnya.
Adapun tiga klasifikasi tingkatan Upakara/Banten tersebut adalah: Nista, Madya dan Utama. Nista yang dimaksud bukanlah Nista dalam konotasi negatif, melainkan Nista yang memiliki makna inti/pokok. Sedangkan Madya memiliki makna menengah dan Utama bermakna persembahan yang sempurna.
Dari tiga klasifikasi tingkatan tersebut, masing-mansing tingkatan diklasifikasikan kembali menjadi 3 sub klasifikasi, yaitu: klasifikasi untuk Nista menjadi Kanistaning Nista, Madyaning Nista dan Utamaning Nista. Klasifikasi untuk Madya menjadi Kanistaning Madya, Madyaning Madya dan Utamaning Madya. Sedangkan klasifikasi untuk Utama menjadi Kanistaning Utama, Madyaning Utama dan Utamaning Utama.