Jumat, 25 Januari 2013

MAKNA DAN TATACARA PELAKSANAAN UPACARA TUMPEK LANDEP



Seperti yang kita ketahui bersama, Tumpek Landep merupakan Hari Suci yang datangnya setiap 6 bulan sekali dalam penanggalan kalender Hindu Bali, hampir seluruh umat Hindu di Bali merayakan Tumpek Landep itu sendiri. Tumpek dapat diartikan Awal dan Akhir karena sangat erat kaitannya dengan kalender Hindu Bali. Terdapat sebanyak 30 Wuku, dan juga ada siklus Saptawara dan Pancawara di dalam kalender Bali. Antara Saptawara terakhir yaitu Saniscara bertemu dengan Pancawara terakhir yaitu Kliwon disebut dengan Tumpek yang datangnya setiap 35 hari sekali. Landep berarti runcing, dimana simbol runcing ini mengacu kepada ketajaman pikiran. Jadi makna Tumpek Landep adalah untuk mensyukuri anugrah Ida Sang Hyang Widhi berupa pikiran dengan jalan selalu mengasah (meng-upgrade) ketajaman fikiran kita. Apa sebernarnya tujuan utama dari pelaksanaan Tumpek Landep?